Kampoeng Ilmoe

Ini peringatan bagi mahasiswa baru. Tak mudah mendapatkan nilai baik di semester awal. Banyak mahasiswa baru yang mendapati Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dibawah 2,00 atau akrab dengan istilah IPK Nasakom (Nasib Satu Koma). Menurut pengalaman seorang mahasiswa yang menjadi narasumber, IP nasakom sering terjadi pada mahasiswa baru.Tentu bukan mahasiswa baru lebih bodoh dibanding mahasiswa lama. Namun ada beberapa faktor penyebabnya. Salah satunya karena biasanya mahasiswa baru masih ingin menikmati pergaulan di dunia kampus barunya, yang jika berlebihan akan berakibat lemahnya prestasi kuliah.Faktor lain penyebabnya bisa karena masa transisi antara cara belajar sebagai mahasiswa, dengan cara belajar semasa SMU.Banyak dampak negatif jika seorang mahasiswa baru langsung mendapat IP nasakom. Yang paling terlihat terutama dari segi biaya. Dapat IP nasakom berarti ada banyak mata kuliah yang tak lulus. Mahasiswa terebut mau tidak mau harus mengulang mata kuliah yang tidak lulus itu. Dan yang namanya mengulang, berati mesti mengeluarkan uang lagi untuk perbaikan.Belum lagi dari soal waktu. Dengan bertumpuknya mata kuliah yang harus diulang, maka akan menghambat mahasiswa untuk mengambil mata kuliah baru. Otomatis ini akan memperlama waktu kuliah mahasiswa. Yang harusnya program S1 selesai dalam 4 tahun, mungkin bisa molor jadi 5, 6, bahkan 7 tahun.Di sisi lain, bukan cuma mahasiswa baru saja yang bisa “kena sial” IP nasakom. Mahasiswa lama pun juga bisa saja. Dapat dibilang IP nasakom menyerang siapa saja, tanpa pandang bulu.Intinya, jika seseorang telah menginjak dunia kuliah, dituntut untuk berpikir lebih dewasa. Memprioritaskan mana yang baik buruk bagi dirinya dan kuliahnya.